Jakarta – Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid berencana maju sebagai calon Ketua PWNU DKI Jakarta dalam Konferensi Wilayah Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (Konferwil PWNU) DKI Jakarta pada 2 April 2021 mendatang. Langkah Gus Jazil tersebut mendapat dukungan dari Rais Syuriyah PCNU Jakarta Pusat KH Kamaluddin.
Jazilul mengatakan sudah waktunya NU DKI Jakarta bukan hanya besar di Jakarta, tapi harus memiliki resonansi ke dunia sehingga nama NU bisa mendunia.
“Ini bagus dan ini menjadi tantangan kepada pengurus NU di Ibu Kota untuk dapat menunjukkan kiprahnya di mata dunia,” ujar Gus Jazil dalam keterangannya, Selasa (9/3/2021).
Ketua Ikatan Keluarga Alumni Institut Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini optimistis visi NU untuk mendunia bisa terwujud dengan memaksimalkan semua potensi.
“Untuk mewujudkan itu, NU DKI harus mengikuti tren zaman sekarang, menyiapkan sistem informasi yang kuat agar semua kiprah NU bisa dibaca, dipantau, dan semua orang yang juga mau memberikan kontribusinya kepada NU, bisa dibukakan pintu selebar-lebarnya, itu penting,” terangnya.
Selain itu, menurutnya PWNU DKI juga harus melakukan penataan kelembagaan sampai yang paling bawah. Semua komponen perlu digerakkan agar dapat berperan aktif dalam berbagai kegiatan.
“Penataan kelembagaan itu menjadi pintu dalam menjalankan organisasi PWNU DKI ke depan,” katanya.
Sementara itu, Kiai Kamaluddin mendoakan agar niat baik Jazilul memimpin PWNU DKI dan melakukan pembenahan dapat dilancarkan.
“Insyaallah Allah akan memberikan jalan yang terbaik menyangkut pencalonan Gus Jazil untuk berkompetisi di PWNU DKI. Saya yakin akan mulus,” tuturnya.
Dia menilai, Jazilul yang juga mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jakarta Selatan, merupakan sosok yang layak dan mumpuni sebagai ketua PWNU DKI.
“Saya kira dari segi kepemimpinan sangat layak, keilmuan cukup, santri jangan ditanya lagi, mau yang bagaimana lagi? Jadi Insyaallah kalau Gus Jazil silaturahim berikutnya, saya mendoakan,” ujarnya.
Kiai Kamaluddin juga berharap agar ke depan gaung NU, khususnya di DKI Jakarta dan pengaruhnya bisa mendunia.
“Kalau PCNU sudah didengar sampai negara-negara di Asia, saya ingin PWNU DKI bisa mendunia. Saya yakin itu karena sumber daya manusianya melimpah,” tuturnya.
Di sisi lain, Ketua PCNU Jakarta Pusat Gus Syaifuddin menyambut baik pencalonan Jazilul sebagai Ketua PWNU DKI Jakarta karena memikirkan pembenahan NU DKI.
“Niat Gus Jazil ini bagus karena NU banyak figur, salah satunya Gus Jazil. Ini menarik untuk NU DKI karena beliau punya jaringan, background pendidikan segala macam, leadership, saya pikir Gus Jazil punya potensi,” tuturnya.
“Saya pikir ini langkah yang bagus Gus Jazil bisa turun ke bawah, ke ranting, ke MWC karena seorang calon ketua itu memang harus mapping masalah dari bawah untuk disusun menjadi sebuah visi besar menuju NU yang mendunia sehingga mereka harus mendengar banyak dari bawah,” pungkasnya.
Selain berkunjung ke Kantor PCNU Jakarta Pusat, Gus Jazil juga menemui Pengasuh Pondok Pesantren Al-Kenaniyah KH Hambali Ilyas di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur. Selain bersilaturahmi, kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk meminta doa dan restu Kiai Hambali Ilyas terkait niatnya maju sebagai calon ketua PWNU DKI Jakarta.
Simak juga ‘PKS Tak Setuju Pengawasan Data Pribadi Dikelola Pemerintah’:
(prf/ega)